Finkan Aulia Adam. 2017015307. Strategi Guru dalam Meningkatkan Minat Membaca Siswa Kelas II SD Negeri 2 Tanjungpandan. Skirpsi/Jurusan/Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, 2021.

Penelitian ini secara deskriptif bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan: (1) strategi guru dalam meningkatkan minat membaca siswa kelas II, (2) hambatan dalam strategi guru meningkatkan minat membaca siswa kelas II, (3) upaya dalam memecahkan permasalahan minat membaca siswa kelas II. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Tanjungpandan. Jenis penelitian ini adalah penelitan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas II, dan siswa kelas II. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan uji keabsahan kredibilitas menggunakan peningkatan ketekunan triangulasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan model analisis interaktif Miles and Humberman yang terdiri dari atas pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) strategi yang dilakukan oleh guru dalam meningkatkan minat membaca siswa dengan membaca dengan suara lantang atau nyaring, melakukan kegiatan literasi membaca 10-15 menit, mengajak siswa untuk membaca ke perpustakaan atau pojok baca yang ada disekolah. (2) hambatan yang dialami guru dalam meningkatkan minat membaca siswa terdapat pada masalah keterbatsan waktu, terlebih dimasa pandemi covid-19 kegiatan jam pembelajaran dilakukan menjadi lebih singkat dari hari normal biasanya. Keterbatasan waktu tersebut berakibat pada penonaktifan fasilitas kegiatan membaca untuk sementara waktu dan pada saat kegiatan pembelajaran guru tidak bisa melakukan kegiatan belajar secara berkelompok. (3) strategi guru dalam upaya memecahkan permasalahan minat membaca siswa dilakukan dengan berbagai upaya seperti memberikan waktu dan perhatian lebih kepada siswa yang masih rendah dalam membaca, selalu memberikan motivasi kata-kata semangat, bekerjasama dan menjalin komunikasi yang baik dengan orangtua siswa, memberikan rewards atau hadiah sebagai bentuk support.